Pasang Eyelash Sendiri vs ke Lash Artist: Ini Plus-Minus dan Tips Aman Pilihnya! – Sekarang ini, punya bulu mata lentik dan tebal nggak cuma soal tren, tapi juga jadi bagian dari rutinitas kecantikan banyak orang. Bulu mata yang cetar bisa bikin tampilan mata lebih hidup, bikin wajah kelihatan lebih segar, bahkan bisa ngurangin waktu dandan karena nggak perlu ribet pakai maskara setiap hari. Nggak heran, tren eyelash extension makin naik daun.
Berdasarkan data dari Google Trends, pencarian tentang “eyelash extension near me” meningkat lebih dari 70% dalam dua tahun terakhir, terutama di kota-kota besar. Salah satu cara paling praktis buat dapetin tampilan bulu mata impian adalah dengan Eyelash extension. Tapi, dibalik kemudahannya, muncul satu pertanyaan penting yang sering banget bikin galau: “Mending pasang eyelash sendiri di rumah, atau ke lash artist profesional aja, ya?”
Nah, biar kamu nggak makin bingung dan bisa pilih yang paling pas buat kebutuhan kamu, kita bakal bahas tuntas plus-minus dari DIY eyelash dan eyelash extension di lash artist profesional. Yuk lanjut baca!
Pasang Eyelash Extension Sendiri di Rumah
Keuntungan DIY Eyelash Extension:
- Lebih Irit di Kantong
Kamu cukup beli satu set alat eyelash DIY seperti bulu mata palsu, lem khusus, pinset, dan cermin kecil, dan itu bisa dipakai berkali-kali. Harga satu set kit eyelash mulai dari Rp50.000 hingga Rp150.000, tergantung merek dan kualitas. Bandingkan dengan harga pasang di salon yang bisa ratusan ribu sekali datang, jelas lebih hemat, kan? - Fleksibel Waktunya
Nggak perlu booking atau antri. Mau pasang eyelash sambil nonton drama Korea di malam minggu juga nggak masalah. Cocok banget buat kamu yang punya jadwal padat atau suka dandan dadakan menjelang acara. - Bisa Nambah Skill Baru
Kalau kamu suka eksplor makeup, eyelash DIY bisa jadi pengalaman seru! Semakin sering latihan, kamu bisa belajar teknik pemasangan yang makin rapi. Bahkan siapa tahu kedepannya kamu bisa jadi lash artist rumahan atau jual jasa ke teman-teman!
Tantangan DIY Eyelash Extension:
- Butuh Sabar dan Ketelitian Tinggi
Pasang eyelash itu bukan sekadar nempelin bulu mata, tapi harus presisi. Salah sedikit seperti miring, terlalu dekat ke kulit, atau lemnya terlalu banyak yang bisa membuat hasilnya aneh atau bahkan nggak nyaman di mata. Butuh latihan beberapa kali sampai tangan kamu terbiasa. - Hasil Belum Tentu Simetris dan Rapi
Karena dilakukan sendiri, apalagi tanpa bantuan kaca besar atau lighting yang pas, hasilnya bisa kurang rapi. Bulu mata bisa jadi tebal sebelah, terlalu jauh jaraknya, atau malah lepas sebelum waktunya. Terutama kalau kamu masih pemula, hasil awal biasanya masih trial-and-error. - Risiko Iritasi atau Infeksi Mata
Ini yang paling penting: pastikan semua alat bersih dan aman digunakan. Lem murahan atau asal beli di marketplace bisa mengandung bahan kimia keras yang bikin mata perih, merah, atau bahkan bengkak. Jangan lupa cuci tangan sebelum mulai dan hindari kontak langsung dengan mata.
Pasang Eyelash di Lash Artist Profesional
Keuntungan Pasang Eyelash di Lash Artist:
- Hasil Lebih Kece dan Natural
Lash artist profesional sudah terlatih dan tahu betul bagaimana menyesuaikan bentuk bulu mata dengan bentuk mata kamu. Mereka bisa kasih rekomendasi jenis eyelash extension, mulai dari natural look, cat eye, doll eye, sampai Russian volume yang paling pas untuk karakter wajahmu. Hasilnya jadi lebih simetris, rapi, dan tampak menyatu dengan bulu mata asli, bukan seperti “tempelan” biasa. - Tahan Lebih Lama
Eyelash extension dari lash artist biasanya menggunakan bahan berkualitas tinggi dan lem khusus profesional. Dengan teknik yang tepat dan perawatan yang benar, hasil eyelash bisa awet sampai 2–4 minggu tanpa perlu touch-up berulang kali. Cocok banget buat kamu yang ingin tampil maksimal tanpa harus dandan tiap hari. - Nggak Perlu Ribet
Kamu cukup datang ke studio, rebahan santai di kursi lash bed, lalu biarkan tangan-tangan ajaib lash artist bekerja. Dalam waktu sekitar 1–2 jam, bulu mata kamu langsung lentik dan on point! Tanpa drama, tanpa stres, tinggal duduk manis dan tunggu hasilnya.
Tantangan Pasang Eyelash di Lash Artist:
- Biayanya Lebih Mahal
Harga eyelash extension profesional bisa mulai dari Rp150.000 hingga lebih dari Rp500.000, tergantung lokasi salon, pengalaman lash artist, dan jenis eyelash yang kamu pilih. Beberapa jenis seperti volume lashes atau hybrid biasanya dibanderol lebih tinggi. Kalau kamu rutin melakukan perawatan bulanan, tentu ini akan menjadi pengeluaran tetap. - Harus Booking dan Luangkan Waktu Khusus
Karena pemasangan membutuhkan waktu sekitar 1–2 jam, kamu perlu menjadwalkan waktu khusus dan booking terlebih dahulu, apalagi jika lash artist-nya populer. Nggak cocok buat kamu yang suka spontan atau buru-buru. - Butuh Perawatan After-Care yang Serius
Setelah pemasangan, kamu nggak boleh membasahi mata minimal selama 24 jam agar lem menempel sempurna. Selain itu, kamu harus hati-hati saat cuci muka, nggak boleh mengucek mata, dan hindari penggunaan pembersih berbasis minyak karena bisa melunturkan lem. Kalau ingin hasil eyelash tetap awet dan nggak cepat copot, kamu wajib patuh sama semua panduan after-care ini.
https://lidyllestudio.com/item/professional-eyelash-extensions-course/
Yang paling penting, apapun pilihanmu baik itu DIY atau profesional, selalu prioritaskan kesehatan mata dan kebersihan alat yang digunakan. Hindari lem sembarangan, alat yang nggak steril, atau cara pasang yang bisa merusak bulu mata asli. Ingat, cantik itu penting, tapi kenyamanan dan keamanan nggak boleh dikorbankan!
Ingin Tampil Cetar dengan Bulu Mata Lentik Tanpa Ribet?
Kini kamu nggak perlu bingung lagi cari lash artist terpercaya!
Lewat aplikasi LakuKan, kamu bisa booking treatment eyelash dengan cepat, praktis, dan sesuai gaya yang kamu inginkan. Cocok banget buat kamu yang mau tampil kece tanpa buang waktu.
- Temukan lash artist profesional di dekatmu hanya lewat satu aplikasi
- Booking cepat & fleksibel
- Banyak pilihan gaya eyelash (natural, doll, cat eye, dll)
Download aplikasi LakuKan sekarang dan temukan eyelash stylist terbaik di kotamu!
Baca Juga: Nail Art Sendiri vs Profesional: Mana yang Lebih Worth It?!!
Penulis : Dinda Wulandari
